KOPPINEWS.ID,BANGKA- Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman saksikan secara langsung Pengukuhan Guru Besar Prof. Dr. Ibrahim, M.Si., di Bidang Ilmu Politik pada Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Bangka Belitung (FISIP UBB), di Kampus Terpadu UBB, pada Rabu (25/01/2023).
Dalam pengukuhannya sebagai Guru Besar pada Rapat Terbuka Senat UBB, Ibrahim membawakan pidato pengukuhan yang berjudul Kontestasi Elektoral dalam Bayang-bayang Politik Identitas: Dari Instrumentasi, Inosensi ke Konsolidasi Demokrasi.
Sosok Ibrahim sendiri dikenal dengan pribadi yang sopan, sederhana dan rendah hati bahkan sebelum mendapatkan gelar Guru Besar.
Hal ini diutarakan oleh Algafry yang mengatakan bahwa Ibrahim, yang merupakan sosok putra daerah yang lahir di Sungaiselan, membuktikan bahwa dirinya telah melalui banyak proses untuk sampai di posisinya saat ini.
Algafry juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap Rektor UBB periode 2020-2024 ini yang telah menjadi motivasi bagi pemuda-pemudi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Bangka Tengah pada khususnya.
“Insyaallah, dengan dikukuhkannya Bapak Ibrahim sebagai Guru Besar dapat menjadi barometer bagi para pemuda Bangka Belitung bahwa anak muda bisa tampil lebih baik dan lebih hebat,” ungkap Algafry.
Menurut Algafry, kisah perjalanan dan perjuangan Ibrahim patut dijadikan contoh tentang bagaimana anak muda bisa berjuang meraih cita-cita dan minatnya.
“Kisah panjang perjuangan hidupnya beserta amal baktinya kepada orang tua juga harus kita jadikan motivasi, memicu semangat untuk terus menorehkan prestasi dan memajukan pendidikan negeri yang kita cintai ini,” tuturnya lebih lanjut.
Sementara itu, Ibrahim yang dilantik sesuai SK Kemdikbud-Ristek RI Nomor: 124/M/07/2023 ini mengungkapkan bahwa sosok yang menjadi kunci dan motivasi dirinya adalah kedua orang tua yang dicintai.
“Mereka adalah orang tua yang hebat, yang telah melahirkan anak yang hebat pula. Terima kasih kepada Almarhum Ayahanda saya, Ibunda, serta Istri juga anak-anak dan keluarga saya yang telah mendukung dan mendoakan,” ungkap Ibrahim.
Ia pun mengungkapkan rasa syukur karena perjalanan menjadi Profesor atau Guru Besar ini adalah suatu proses yang panjang.
“Tentunya kami bersyukur karena ini adalah yang pertama di Universitas Bangka Belitung dimana Profesor atau Guru Besar ini merupakan dosen yang memang dibesut oleh Universitas Bangka Belitung itu sendiri,” kata Ibrahim.
Tak lupa, ia juga meminta dukungan serta doa untuk 12 rekannya di UBB yang saat ini pangkat fungsionalnya satu tingkat di bawah profesor.
“Mudah-mudahan rekan kami di UBB ini dapat segera menyusul sehingga kita dapat meningkatkan mutu akademik serta mutu pendidikan yang ada di Bangka Belitung,” harapnya.
Hadir juga dalam pengukuhan ini jajaran Forkopimda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ketua dan para anggota Senat UBB, para pimpinan/perwakilan Perguruan Tinggi di Bangka Belitung, Bupati/Walikota se-Provinsi Kepulauan Bangka Beltiung, Civitas Akademika UBB, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta tamu undangan lainnya.(Red\ Diskominfosta Bateng).




































