WhatsApp Image 2024-02-07 at 19.33.04_8501907b
previous arrow
next arrow
xr:d:DAF-4xttWGo:71,j:1941474905019999148,t:24040103
previous arrow
next arrow

Rapat Paripurna Di Ruang Sidang Utama DPRD Kabupaten Bangka Selatan

KOPPINEWS.ID, BANGKA SELATAN – Senin (31/07/2023) Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, mempresentasikan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran serta Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) untuk APBD Tahun Anggaran 2024. Rapat paripurna yang berlangsung di ruang sidang utama DPRD Kabupaten Bangka Selatan.

Dalam sambutannya, Debby Vita Dewi mengungkapkan bahwa penyusunan KUA PPAS APBD 2024 dilakukan setelah melakukan evaluasi terhadap kinerja indikator makro dari tahun sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2022 mengalami komplikasi sebesar 1,01 persen dibandingkan tahun 2021 yang tumbuh sebesar 2,61 persen. Namun, ditingkatkan optimis dengan menetapkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 3,25 persen pada tahun 2023, dengan tingkat inflasi yang ditargetkan pada angka 3,0 persen.

Adapun, tingkat respons terbuka juga mengalami penurunan dari 5,29 persen pada tahun 2021 menjadi 5,03 persen pada tahun 2022. Debby menargetkan penurunan lebih lanjut pada tahun 2023, dengan target angka sebesar 4,0 persen.

Baca juga  Selama 18 Tahun Baru Kali Ini RSUD Basel Tampak Bagus Riza Herdavit : Semoga Bermanfaat

Tidak hanya itu, masalah kemisikinan juga menjadi perhatian utama. Debby mengungkapkan bahwa angka kemiskinan menurun dari 3,69 persen pada tahun 2021 menjadi 3,22 persen pada tahun 2022. Pihaknya berkomitmen untuk terus berupaya menekan angka kemiskinan hingga 3,20 persen pada tahun 2023.

Debby juga menyajikan proyeksi Pendapatan, Belanja, dan Pembiayaan Daerah Tahun Anggaran 2024. Pendapatan Daerah diproyeksikan mencapai Rp 1.032.633.024.379, sementara Belanja dianggarkan sebesar Rp 1075.356.943,00 dengan Pembiayaan sebesar Rp 42.723.918.621,25.

Dalam prioritas pembangunan Kabupaten Bangka Selatan tahun 2024, Wakil Bupati tekankan empat hal utama. Pertama, peningkatan ekonomi masyarakat menjadi fokus penting untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Kedua, indeks pendidikan harus ditingkatkan agar sumber daya manusia memiliki kualitas yang lebih baik. Ketiga, kesehatan masyarakat juga menjadi prioritas dengan fokus pada peningkatan indeks kesehatan. Terakhir, pembenahan dan peningkatan kualitas infrastruktur kewilayahan sebagai langkah penting untuk meningkatkan konektivitas dan pelayanan publik.

Baca juga  Pemkab Basel Berencana Inventarisasi Penggunaan Lahan dan Budidaya Perusahaan Kelapa Sawit

Rapat paripurna ini berlangsung dengan suasana kondusif yang kondusif oleh anggota DPRD Kabupaten Bangka Selatan, pejabat utama pemerintah daerah, dan Kepala OPD. Semua pihak berharap, KUA PPAS APBD Tahun 2024 ini dapat mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bangka Selatan.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *